Senin, 26 Februari 2024

X8 - Cuaca dan Iklim

 



Nama                            : Dewi Ratna Fahmi Arifin, S.Pd.
Mata Pelajaran             : Geografi
Kelas                            : X8
Pertemuan                    : -
CP                                : Dinamika Atmosfer Bumi
Tujuan Pembelajaran   : Setelah mempelajari materi ini, siswa diharapkan mampu
                                      1. Menjelaskan karakteristik lapisan atmosfer bumi.
                                      2. Mengetahui fungsi dan manfaat atmosfer bagi bumi.
Materi                          : Cuaca dan Iklim
Strategi                        :  Guru memberikan stimulus dengan menampilkan materi terkait lapisan atmosfer

                            ✔ Setelah siswa menyimak gambar yang diberikan, guru mengajukan pertanyaan pemantik untuk 

                                menarik perhatian dan keaktifan siswa

                           ✔ Guru memperhatikan semua keaktifan siswa, jika Untuk peserta didik berkebutuhan 

                                khusus disesuaikan dengan jenis kekurangannya dan level pertanyaan disesuaikan 

                                pula untuk melatih kemandirian dan bernalar kritis

Metode                         : Discovey Learing
Pengembangan materi :

Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh 
Anak-anak solih dan solihah silahkan simak materi berikut ini😊


PENGERTIAN CUACA DAN IKLIM
Cuaca adalah keadaan udara yang terjadi di suatu tempat yang relatif sempit dengan waktu yang relatif singkat. Sedangkan iklim adalah pola cuaca rata-rata yang terjadi untuk waktu yang relatif lebih lama (sekitar 30 tahun) dan mencakup wilayah yang luas. Jadi, perbedaan cuaca dan iklim terletak pada rentang waktu dan cakupan wilayahnya. Cuaca dan Iklim mempunyai unsur-unsur diantaranya yaitu sebagai berikut

1. Penyinaran Matahari
Matahari memancarkan energi dalam bentuk radiasi matahari ke seluruh permukaan bumi. Sebagai sumber utama panas bumi, jumlah radiasi matahari yang sampai ke permukaan bumi hanya sekitar 47%. Sisanya diserap dan dipantulkan oleh partikel-partikel yang ada di udara seperti debu, uap air dan awan. Setiap tempat di permukaan bumi intensitas penyinaran mataharinya berbeda-beda. Penyebabnya antara lain transparansi atmosfer, sudut datang sinar matahari, jarak bumi dengan matahari, ketinggian tempat, jarak dari laut, relief muka bumi dan pengaruh angin. Alat yang digunakan untuk mengukur penyinaran matahari yaitu Campbell Stokes.



2. Suhu Udara
Suhu adalah panas atau dinginnya suatu benda. Jadi, suhu udara (temperatur udara) adalah suhu panas/ dinginnya udara di suatu tempat pada waktu tertentu. Faktor yang memengaruhi suhu udara ada sepuluh, yaitu: transparansi atmosfer, sudut datang sinar matahari, lama penyinaran, besarnya energi yang dikeluarkan matahari, jarak bumi dan matahari, ketinggian tempat, jarak dari laut, relief muka bumi dan pengaruh angin. Suhu udara ini dapat diukur dengan termometer.

Termometer




3. Tekanan Udara
Tekanan udara adalah beratnya massa udara di atas suatu satuan wilayah. Kalau suhu udara dapat kita ukur dengan termometer, sedangkan alat yang dapat digunakan untuk mengukur tekanan udara yaitu Barometer. 




4. Kelembapan Udara
Kandungan uap air di udara disebut kelembaban udara. Uap air tersebut berasal dari evaporasi dan transpirasi (penguapan dari tumbuhan). Alat untuk mengukur kelembaban udara adalah higrometer. Kelembaban udara ada yang dinamakan kelembaban mutlak (absolut) dan kelembaban nisbi (relatif). Kelembaban relatif secara matematis dapat ditulis dengan:



5. Angin
Angin adalah massa udara yang bergerak di atas permukaan bumi dari daerah yang tekanan udaranya tinggi (suhu rendah) ke daerah yang tekanan udaranya rendah (suhu tinggi). Kecepatan angin dapat diukur dengan menggunakan anemometer. Kecepatan angin dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu gradien barometrik (angka yang menunjukkan perbedaan tekanan udara di sekitar kita melalui dua garis isobar), relief permukaan bumi, faktor tumbuh-tumbuhan dan faktor jarak dari permukaan tanah. Angin yang sering kita rasakan ternyata jenisnya bermacam-macam. Secara umum, macam-macam angin dapat dibagi menjadi tiga yaitu angin tetap, angin periodik musiman dan angin periodik harian. 



Pola angin pun nggak hanya satu, ada angin musim timur dan angin musim barat. Angin musim timur menyebabkan musim kemarau di Indonesia pada bulan April-Oktober karena angin bertiup dari Australia ke Asia. Sedangkan angin musim barat menyebabkan musim penghujan pada bulan Oktober-Februari karena angin bertiup dari Asia ke Australia. Di antara musim penghujan dan musim kemarau ada musim peralihan atau pergantian musim yang dinamakan musim pancaroba. Biasanya, di musim ini banyak teman-teman yang terkena sakit karena adanya penurunan suhu udara, penurunan tekanan udara dan juga kenaikan tajam kelembapan udara.

6. Awan
Benda langit yang berwarna putih ini sebenarnya adalah kumpulan partikel atau titik air yang tampak di atmosfer. Awan-awan tersebut bisa dibedakan jadi beberapa jenis, baik berdasarkan ketinggiannya maupun berdasarkan pertumbuhan vertikalnya.



7. Kabut
Kabut adalah awan rendah yang ada di permukaan bumi. Sama seperti awan, kabut juga punya jenis-jenisnya. 
- Kabut sawah
- Kabut adveksi
- Kabut industri
- Kabut pendingin

8. Curah Hujan
Unsur yang terakhir ialah curah hujan. Curah hujan adalah peristiwa jatuhnya berbagai bentukan air alami (moisture) dari massa udara (awan) yang tebal dan telah mengalami kondensasi ke permukaan bumi. Bentukan-bentukan air yang dapat jatuh ke permukaan bumi bisa berbentuk titik air, salju, atau bahkan es. Hujan dapat dibedakan atas beberapa jenis Squad. Bisa berdasarkan intensitasnya, kejadiannya dan waktunya.

Berikut ini jenis hujan seperti ini adalah hujan yang dibedakan berdasarkan intensitasnya. Di antaranya yaitu:
- Hujan halus: titik airnya halus (berjari-jari 0,04 – 0,03 mm)
- Hujan gerimis: titik airnya juga halus, tapi banyak jumlahnya
- Hujan sebenarnya: titik airnya berjari-jari 0,3-3 mm dan jatuh dengan kecepatan 3 meter/ detik
- Hujan lebat: turunnya amat kuat, biasanya turun hanya sebentar dan jatuh dari awan cumulonimbus. Bentuknya bisa berupa hujan salju, hujan es atau hujan pada umumnya.

Selanjutnya ada jenis hujan yang bisa dibedakan berdasarkan kejadiannya, yaitu:



Kesimpulan
Cuaca adalah keadaan udara yang terjadi di suatu tempat yang relatif sempit dengan waktu yang relatif singkat. Sedangkan iklim adalah pola cuaca rata-rata yang terjadi untuk waktu yang relatif lebih lama (sekitar 30 tahun) dan mencakup wilayah yang luas. Unsur-unsur cuaca dan iklim diantaranya yaitu penyinaran matahari, suhu udara, tekanan udara, kelembaban udara, angin, awan, kabut, curah hujan, 

Contoh Soal dan Pembahasan
Apakah unsur-unsur dalam cuaca?
- Sinar matahari
- suhu udara
- tekanan udara
- kelembaban uadar
- angin
- awan
- kabut
- curah hujan

Latihan Soal
Apasaja macam-macam kondisi cuaca yang sering ada di Indonesia?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Presentasi Siklus Hidrologi (X8)

  Nama                                : Dewi Ratna Fahmi Arifin, S.Pd. Mata Pelajaran               : Geografi Kelas                        ...